Pramuka adalah kependekan dari Praja Muda Karana yang berarti rakyat
muda yang senang bekerja/berkarya. Kelahiran Pramuka di dunia dipelopori
oleh Lord Robert Badden Powell of Gilwell. Beliau lahir di London,
Inggris, pada tanggal 22 Februari 1857.
Pada tahun 1908 Lord
Badden Powell mencatat pengalaman pengalamannya dalam kepramukaan.
Kumpulan Catatan tersebut kemudian terbit menjadi buku dengan judul “
Scouting for Boys”. Buku tersebut cepat tersebar di Inggris dan
negara-negara lainnya. Selanjutnya lahirlah organisasi – organisasi
kepramukaan di seluruh dunia.
Sejarah kelahiran Pramuka di Indonesia:
Mulanya ditandai dengan kelahiran organisasi- organisasi kepanduan, seperti :
JPO (Javaanese Padvinders Organizatie)
JJP (Jong Java Padvindery)
NATEPU ( Nationalle Islamitische Padvinder)
SLAP ( Sarekat Islam Afdeling Padvindery)
HW ( Hisbul Waton) dan sebagainya
Pada
masa penjajahan Jepang, organisasi – organisasi kepanduan dilarang.
Tapi setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia tanggal 17 Agustus 1945.
muncul organisasi kepanduan di Solo yaitu “ Pandu Rakyat Indonesia” di
Solo ( Jawa tengah) pada tanggal 28 Desember 1945.
Sifat Gerakan
Pramuka adalah non-governmental. Hal ini diatur dalam Keputusan Presiden
RI No. 238 Tahun 1961 tentang Gerakan Pramuka. Dalam pramuka diatur 4
tingkatan anggota yaitu:
Pramuka Siaga ( usia 7-10 tahun)
Pramuka Penggalang ( 11- 15 tahun)
Pramuka Penegak ( 16-20 tahun)
Pramuka Pandega (21-25 tahun)
Kode kehormatan pramuka yakni, Dwi Satya dan Dwi Dharma untuk pramuka Siaga, Tri Satya dan Dasa Dharma untuk pramuka penggalang.
DWI SATYA
Aku berjanji akan bersungguh-sungguh :
- Menjalankan kewajibanku terhadap Tuhan dan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan menurut aturan keluarga.
- Setiap hari berbuat kebaikan.
DWI DHARMA
- Siaga itu menurut ayah dan ibundanya
- Siaga itu berani dan tidak putus asa
TRI SATYA (untuk Penggalang)
Demi kehormatanku akau berjanji akan bersungguh –sungguh :
- Mejalankan kewajibanku terhadap Tuhan dan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan menjalankan pancasila.
- Menolong sesama hidup dan mempersiapkan diri membangun masyarakat.
- Menepati Dasa Dharma
DASA DHARMA
Pramuka itu :
- Takwa kepada tuhan yang Maha Esa
- Cinta Alam dan kasih sayang sesama manusia
- Patriot yang sopan dan ksatria
- Patuh dan suka bermusyawarah
- Rela menolong dan tabah
- Rajin terampil dan gembira
- Hemat cermat dan bersahaja
- Disiplin berani dan setia
- Bertanggup jawab dan dapat dipercaya
- Suci dalam pikiran oerkataan dan perbuatan
TRI SATYA (untuk Penegak)
Demi kehormatanku akau berjanji akan bersungguh –sungguh :
- Mejalankan kewajibanku terhadap Tuhan dan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan menjalankan pancasila.
- Menolong sesama hidup dan ikut serta membangun masyarakat.
- Menepati Dasa Dharma
Tidak ada komentar:
Posting Komentar